Minggu ini sedikit berbeda dengan minggu-minggu sebelumnya karena bertepatan dengan peringatan HUT Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia Ke-63 yang mengambil tema:
"Dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945 Kita Lanjutkan Pembangunan Ekonomi Menuju Peningkatkan Kesejahteraan Rakyat, Serta Kita Perkuat Ketahanan Nasaional Menghadapi Tantangan Global"
Pagi Tanggal 13 Agustus Jam 10.00 gw terima telpon dari salah satu Staff Bagian Tata Pemerintahan Pemko Batam mengabarkan bahwa undangan Rangkaian Peringatan HUT RI Ke 63 Tingkat Kota Batam sudah bisa diambil di Bagian Tata Pemerintahan Lt. 3 Kantor Walikota Batam di Batam Centre, gw janji ngambil besoknya karena hari itu gw harus chek fisik dengan teman-teman Inspektorat Daerah ke Pulau Kharas... di Galang Baru (Barelang) perjalanan membutuhkan waktu 3,5 jam naik mobil dan 30 menit naik boat, karena pulau ini berada di daerah yg berombak cukup tinggi maka gw dan rombongan menggunakan pelampung.
Pagi Tanggal 15 Agustus jam 09.00 gw dah di depan TV untuk menyaksikan Pidato Kenegaraan Presiden di DPR-RI untuk menyampaikan RAPBN 2009 dan Nota Keuangannya. Segala arahan yang disampaikan Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono gw catat sebagai bahan referensi untuk kuliah gw semster 5, dalam pidato Bapak Presiden ada beberapa hal yang menarik bagi gw antara lain :
1. Optimisme Presiden
Sejarahlah yang kelak akan membedakan antara mereka yang hanya bisa meratapi nasib, dan mereka yang tak pernah menyerah mencari solusi. Sejarah kebangkitan dan perubahan Indonesia, dari 1908, 1928, 1945, sampai 1998, semuanya diukir oleh pejuang-pejuang yang bermental Harus Bisa! Apapun masalahnya, kapanpun masanya, seberapapun keterbatasannya, kalau kita bermental BISA, kita semua BISA, dan Indonesia pasti BISA!
2. Pokok Kebijakan Fiskal APBN 2009
Pendapatan negara dan hibah direncanakan Rp 1.022,6 triliun atau meningkat Rp 127,6 triliun, setara dengan 14,3 persen dari APBN-P tahun 2008. Belanja negara mencapai Rp 1.122,2 triliun, atau naik Rp 132,7 triliun setara dengan 13,4 persen dari APBN-P 2008. Dengan demikian, defisit anggaran dalam tahun 2009, diharapkan mencapai Rp 99,6 triliun atau setara dengan 1,9 persen PDB.
3. Anggaran Bidang Pendidikan mencapai 20%
Tahun 2009 Departemen Pendidikan Nasional direncanakan memperoleh anggaran Rp 52,0 triliun. Alokasi ini belum mencakup tambahan anggaran pendidikan sebesar Rp 46,1 triliun yang diusulkan pemerintah pada Nota Keuangan Tambahan (APBN-P).
Namun Sebelum Bapak Presiden Mengahiri Pidatonya ia mengingatkan kita untuk meningkatkan kesatuan dan persatuan Nasional dengan kata-kata Bung Hatta yang Berbunyi“Hanya satu negeri yang menjadi negeriku. Ia tumbuh dari perbuatan, dan perbuatan itu adalah usahaku”
Dirgahayu Negara Kesatuan Republik Indonesia Semoga Indonesia Tetap Jaya...
MERDEKA!!!.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar